Pertanyaan dari Yenny di Surabaya :
Saya seorang wanita berusia 51 tahun dan saya telah mengalami nyeri lutut selama setahun terakhir. Rasa sakitnya semakin parah dan semakin sering dalam sebulan terakhir. Lutut saya juga terasa kaku dan sulit untuk digerakkan, terutama di pagi hari. Saya ingin informasi tentang apa yang menyebabkan nyeri lutut dan bagaimana cara mengobatinya.
Jawaban :
Halo Yenny, terima kasih atas pertanyaan Anda. Nyeri lutut dapat memiliki dua jenis penyebab, yaitu degeneratif dan non-degeneratif.
Nyeri lutut yang berasal dari peradangan dan kerusakan tulang rawan sendi lutut umumnya dikenal sebagai osteoarthritis genu, atau yang sering disebut sebagai “pengapuran sendi lutut.” Penyebabnya beragam, tetapi yang paling umum adalah proses degeneratif yang seringkali terkait dengan penyakit metabolik. Ini berarti bahwa seseorang di atas usia 50 tahun dan memiliki penyakit metabolik memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan osteoarthritis genu dibandingkan dengan yang tidak memiliki penyakit metabolik.
Apa saja penyakit metabolik itu? Yang pertama adalah obesitas atau memiliki berat badan berlebihan. Obesitas dapat menempatkan beban ekstra pada sendi lutut, melebihi batas yang dapat ditanggung oleh sendi tersebut, yang meningkatkan risiko kerusakan sendi lutut.
Selain obesitas, penyakit metabolik lainnya yang dapat menyebabkan nyeri lutut adalah diabetes, terutama diabetes tipe 2, yang terkait dengan tingkat gula darah yang tinggi akibat gaya hidup yang tidak sehat. Penyakit metabolik lainnya meliputi hipertensi, kadar kolesterol yang tinggi, dan asam urat yang tinggi.
Faktor non-degeneratif yang dapat menyebabkan nyeri lutut adalah riwayat trauma atau cedera pada sendi lutut, seperti akibat kecelakaan atau cedera pada olahraga.
Untuk mengatasi nyeri lutut, terdapat dua jenis pengobatan: pengobatan konservatif dan intervensi. Pengobatan konservatif melibatkan pemberian obat-obatan oral dan terapi rehabilitasi medik.
Terapi rehabilitasi medik bertujuan untuk mengurangi nyeri lutut dengan menguatkan otot-otot sekitar lutut dan meningkatkan fleksibilitas sendi lutut. Selain itu, pendekatan rehabilitasi medik juga mencakup pengelolaan obesitas untuk mengurangi berat badan dan edukasi tentang cara menjaga berat badan dalam batas normal. Ini bertujuan untuk mengurangi beban pada sendi lutut dan menghentikan perkembangan lebih lanjut dari kerusakan sendi.
Di rehabilitasi medik, terapi lainnya yang dapat diberikan adalah terapi laser analgetik untuk mengurangi nyeri dan peradangan sendi lutut.
Pilihan pengobatan intervensi mencakup tindakan non-bedah dan bedah. Di MedicElle Clinic Surabaya, kami menyediakan perawatan intervensi non-bedah yang melibatkan peremajaan sendi lutut dan ablasi saraf nyeri lutut.
Peremajaan sendi lutut dapat dilakukan melalui injeksi hyaluronic acid atau PRP yang disuntikkan langsung ke dalam sendi lutut dengan panduan USG. Sementara ablasi saraf nyeri lutut melibatkan injeksi anestesi atau obat anti-nyeri bersama dengan penggunaan radio frequency.
Osteoarthritis genu adalah kondisi yang akan terus berkembang jika tidak ditangani dengan baik, dan dapat menyebabkan kerusakan sendi lutut permanen. Hal ini dapat memengaruhi bentuk kaki menjadi O atau X dan menyebabkan nyeri yang parah, bahkan hingga kesulitan berjalan. Kadang-kadang, operasi penggantian sendi lutut mungkin diperlukan.
Saat ini, orang yang menderita nyeri lutut tidak hanya terbatas pada mereka yang berusia di atas 50 tahun, tetapi juga melibatkan individu yang lebih muda, terutama karena efek dari penyakit degeneratif yang berkaitan dengan gaya hidup yang tidak sehat sejak usia muda. Bahkan ada yang mengalami osteoarthritis genu di bawah usia 40 tahun karena obesitas.
Ternyata, perempuan lebih rentan terhadap osteoarthritis genu, mungkin sebagian karena berbagai peran dalam pekerjaan rumah tangga yang mencakup mengurus anak-anak, pekerjaan rumah, pekerjaan di kantor, dan seringnya naik-turun tangga.
Namun, osteoarthritis genu dapat dihindari dengan menjalani gaya hidup sehat sejak usia muda dan menjaga berat badan ideal. Olahraga secara rutin juga sangat penting, dan tidak perlu olahraga yang berat, berjalan kaki secara teratur sudah cukup baik. Bagi mereka yang sudah mengalami osteoarthritis genu, olahraga yang direkomendasikan adalah renang karena tidak memberikan beban berat pada sendi lutut.
MedicElle Clinic merupakan klinik khusus wanita pertama dan satu-satunya di Jawa Timur dengan semua tenaga medisnya wanita.
MedicElle Clinic melayani medical check up, dokter spesialis bedah dan payudara, dokter spesialis kandungan, dokter spesialis penyakit dalam konsultan hematologi onkologi medik (kanker dan kelainan darah), dokter spesialis anak, dokter gigi umum dan spesialis konservasi gigi, dokter spesialis kulit dan kelamin, dokter spesialis rehabilitasi medik serta dokter umum.
MedicElle Clinic juga melayani pemeriksaan Laboratoriun, Radiologi (Rontgen, USG dan Mammografi) serta terdapat layanan Farmasi dan One Day Care (Pembedahan dan Kemoterapi). Melibatkan dokter ahli dan pengalaman dengan teknologi modern dan berkualitas bagi pasien.
Apakah Anda sedang mencari klinik spesialis kesehatan fisik & rehabilitasi medik di Surabaya? Segera konsultasikan keluhan Anda dengan dokter spesialis kami. Hubungi kami melalui:
Our Location : Jalan Raya Gubeng no. 11 Surabaya, 60281
Email : cs.medicelle@gmail.com
Whatsapp : 08990118008
Office : +62 31 3000 9009
Customer Service : +62 31 3000 8008
Narasumber :
Dr. Rita Vivera Pane, dr. Sp.KFR-K, FIPP, CIPS
Dokter Spesialis Kedokteran Fisik & Rehabilitasi Medik
MedicElle Clinic Surabaya