APA ITU PHYLLODES TUMOR
Tumor Phyllodes, adalah tumor pada payudara yang sangat jarang ditemukan. Tumor Phyllodes tumbuh pada jaringan ikat payudara, yang dinamakan “Stroma”. Termasuk didalam nya jaringan dan ligament yang mengelilingi ductus, pembuluh darah, serta pembuluh getah bening di payudara.
Nama “Phyllodes”, berasal dari Bahasa yunani yang berarti “Leaflike” dalam Bahasa Indonesia, menyerupai daun, yang menunjukkan pola sel tumor yang tumbuh menyerupai bentukan daun.
Angka kejadian tumor phyllodes, kurang dari 1% dari semua tumor pada payudara. Dengan sekitar 90% bukan termasuk keganasan. Beberapa tumor Phyllodes antara jinak dan ganas, dan disebut sebagai “Borderline”.
Tumor Phyllodes dapat terjadi pada usia berapa saja, namun paling sering terjadi pada usia sekitar 40 an. Anda akan mempunyai kemungkinan tinggi terkena tumor phyllodes jika mempunyai kelainan genetic yang dinamakan LI-Fraumeni syndrome.
Dokter sering sulit membedakan klinis tumor phyllodes dengan ukuran yang kecil, dengan Fibroadenoma. Fibroadenoma adalah tumor jinak, yang terjadi pasa jaringan ikat dan jaringan pada ductus payudara ( yang akan kita bahas pada artikel selanjutnya ). Perbedaan yang khas antara tumor phyllodes dengan fibroadenoma adalah, sifat tumor yang tumbuh secara cepat pada beberapa bulan terakhir.
Faktor Risiko Phyllodes Tumor
Penyebab pasti dari tumor phyllodes masih belum diketahui. Terdapat beberapa faktor yang dapat meningkatkan risikonya meliputi:
- Riwayat Keluarga
Jika ada anggota keluarga yang pernah mengalami phyllodes tumor atau jenis kanker payudara lainnya, risiko terkena tumor ini meningkat. - Mutasi Genetik
Wanita dengan kelainan genetik Li-Fraumeni Syndrome lebih rentan terkena berbagai jenis tumor, termasuk phyllodes tumor, akibat mutasi pada gen TP53. - Perubahan Hormon
Phyllodes tumor sering berkembang selama kehamilan, menyusui, atau menopause, ketika kadar hormon estrogen berfluktuasi. - Trauma atau Cedera Payudara
Beberapa penelitian menyebutkan bahwa trauma fisik pada payudara, seperti benturan keras atau operasi sebelumnya, dapat memicu pertumbuhan phyllodes tumor. - Paparan Radiasi di Area Dada
Wanita yang pernah menjalani terapi radiasi di area dada memiliki risiko lebih tinggi terkena phyllodes tumor dan jenis tumor lainnya.
Jenis-Jenis Tumor Phyllodes
Tumor phyllodes adalah tumor payudara yang langka dan berasal dari jaringan ikat (stroma), bukan dari saluran (duktus) atau kelenjar seperti kebanyakan kanker payudara lainnya. Meskipun sebagian besar bersifat jinak, beberapa dapat bersifat ganas dan menyebar ke jaringan sekitarnya. Berdasarkan pemeriksaan mikroskopis, tumor phyllodes diklasifikasikan menjadi tiga jenis utama:
- Tumor Phyllodes Jinak
Tumor ini tumbuh lebih lambat, tidak menyebar ke jaringan lain, dan memiliki risiko kekambuhan yang rendah setelah operasi. Namun, tetap perlu diangkat karena bisa terus membesar dan menimbulkan ketidaknyamanan. - Tumor Phyllodes Borderline
Jenis ini memiliki karakteristik antara jinak dan ganas. Tumor borderline cenderung tumbuh lebih cepat dibanding tumor jinak dan memiliki risiko kambuh jika tidak diangkat dengan batas jaringan yang cukup. Oleh karena itu, pemantauan lebih ketat diperlukan setelah operasi. - Tumor Phyllodes Ganas
Tumor phyllodes ganas memiliki pertumbuhan yang cepat dan agresif, dapat menyebar ke jaringan sekitarnya, dan lebih mungkin untuk kambuh setelah operasi. Pengobatan biasanya memerlukan operasi dengan batas jaringan yang luas, dan dalam beberapa kasus, terapi tambahan seperti radiasi atau kemoterapi mungkin diperlukan untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.
Bagaimana Dokter Mendiagnosa Tumor Phyllodes
Sulit untuk mendiagnosa tumor phyllodes, dikarenakan penampakan klinis sama dengan tumor padat lain di payudara, seperti fibroadenoma.
1. Anda awalnya akan merasakan benjolan pada saat pemeriksaan payudara sendiri (sadari), apabila teraba benjolan segera periksakan ke dokter, dikarenakan tumor phyllodes pertumbuhannya sangat cepat.
2. Biasanya dokter akan melanjutkan pemeriksaan, selain pemeriksaan fisik, dokter akan melakukan pemeriksaan radiologis, diantaranya ultrasound dan mamografi, dan untuk memastikan tumor adalah tumor phyllodes dokter akan melanjutkan pemeriksaan dengan core biopsy (mengambil sedikit jaringan dengan jarum “core” yang dilakukan menggunakan bius lokal, yang telah kita bahas di artikel sebelumnya).
3. Langkah selanjutnya adalah pembedahan untuk mengambil seluruh jaringan tumor, setelah pembedahan tumor akan dikirim ke bagian patologi untuk dilihat jenis selnya, apakah benar tumor phyllodes, dan tingkat keganasannya (jinak, ganas, “borderline”).
Terapi Pada Tumor Phyllodes
Meskipun tumor phyllodes kebanyakan jinak, namun dapat membesar secara cepat, bahkan dapat menimbulkan nyeri dan luka, hal ini yang biasa nya dihindari oleh dokter. Dokter akan menyarankan untuk tumor segera diangkat. Pembedahan ada beberapa macam tergantung dari besar nya tumor :
- Lumpectomy : mengambil tumor dengan sebagian jaringan payudara disekitar nya dengan batas setidak nya 1 cm, tujuan nya mencegah tumor untuk kembali lagi.
- Patial mastectomy : Apabila tumor lebih besar, dan sebagian dari payudara yang terkena tumor harus diambil.
- Mastectomy : mengambil seluruh jaringan payudara, jika tumor cukup besar, sehingga memenuhi seluruh payudara atau sebagian dari payudara. Bisa dilakukan rekonstruksi pada payudara, pada saat operasi pengambilan payudara atau setelah nya.
Apabila ternyata pada tumor didapatkan keganasan, dokter biasa nya akan merekomendasikan :
- Radiasi : atau yang biasa disebut terapi sinar, menggunakan alat khusus, yang bias membunuh sel kanker, dan dilakukan setelah pembedahan apabila sel kanker belum menyebar ke organ lain.
- Kemoterapi : terapi menggunakan obat kimia yang bertujuan untuk membunuh sel kanker yang sudah menyebar pada organ lain ditubuh.
Apakah Anda sedang mencari klinik Bedah Umum di Surabaya? Segera konsultasikan keluhan Anda dengan dokter spesialis kami. Hubungi kami melalui:
Our Location : Jalan Raya Gubeng no. 11 Surabaya, 60281
Email : info@medicelle.co.id
Whatsapp : 08990118008
Office : +62 31 3000 9009
Customer Service : +62 31 3000 8008
Salam sehat dokter…
Saya di diagnosa mengidap Benign Phyllodes Tumor, sudah tindakan operasi dan dokter menyatakan sudah angkat semua jaringan sel tumor tersebut.
Pertanyaan saya adalah, apa yang bisa saya lakukan untuk mengantisipasi agar sel tumor tersebut tidak tumbuh kembali dan bagaimana saya tau kalau sel tumor tersebut memang sudah benar-benar tidak ada didalam tubuh saya?