dr. Sahar Bawazeer, Sp.B
Spesialis Bedah Umum dan Payudara
Seorang dokter bedah yang memiliki concern terhadap penyakit pada payudara dan telah menjalani berbagai pelatihan dan training bersekala international
Jangan Menyerah Pengobatan Kanker Payudara Bisa disembuhkan. Pengobatan ini bisa dilakukan selama Anda menyadari ciri-ciri yang mungkin timbul di awal kemunculan kanker payudara.
Kanker payudara adalah jenis kanker dengan angka kejadian tertinggi yang paling banyak diderita perempuan Indonesia. Menurut data yang dipaparkan Kementrian Kesehatan per 31 Januari 2019, ada setidaknya 42,1 per 100.000 penduduk mengidap kanker payudara, dengan rata-rata kematian 17 per 100.000 penduduk.
Bukan tak mungkin disembuhkan, tapi kanker payudara dapat mengancam keselamatan penderitanya jika terlambat ditangani dokter ahli. Pasien dengan kanker payudara sering tak menyadari ciri-ciri atau gejala awal yang dimiliki. Beberapa diantaranya juga mengaku takut dan malu menemui dokter bedah, sehingga kanker payudara baru terdeteksi saat masuk stadium 3.
Ciri-Ciri yang Perlu Anda Kenali dalam Pengobatan Kanker Payudara
Amati beberapa perubahan yang terjadi pada payudara. Jika Anda bisa mendeteksi ciri-ciri dan gejala awal penyakit ini, kanker payudara bisa disembuhkan.
- Muncul Benjolan di sekitar Payudara
Salah satu pertanda awal kanker payudara adalah munculnya benjolan di sekitar payudara. Tapi Anda tak perlu takut, tidak semua benjolan di payudara berarti kanker. Beberapa diantaranya termasuk kategori tumor jinak, yang jika ditangani dengan tepat oleh ahlinya maka tidak akan membahayakan kesehatan Anda.
Anda bisa medeteksi secara dini adanya benjolan di sekitar payudara dengan rajin melakukan SADARI (Pemeriksan Payudara Sendiri) setiap bulannya, pada seminggu setelah berakhirnya menstruasi. Tak cuma membantu Anda mengenali tekstur jaringan payudara, dengan rutin melakukan SADARI Anda akan lebih peka apabila menemukan kejanggalan pada payudara di kemudian hari.
Saat melakukan SADARI, lebih baiknya Anda juga perlu mengamati gejala lain pada payudara, seperti :
- Berubahnya Warna Kulit Payudara
Jika ada perubahan warna kulit payudara menjadi kemerahan seolah terjadi iritasi, maka Anda perlu mewaspadainya. Ciri-ciri kanker payudara juga bisa dilihat dari tekstur kulit yang terasa seperti kulit jeruk ketika diraba. Biasanya permukaan kulit area payudara yang terkena kanker akan mengalami penebalan kulit dan tampak berliku-liku.
- Puting Terasa Sakit dan Mengeluarkan Cairan
Munculnya perubahan pada bagian puting (seperti, puting melesak) dengan rasa nyeri tak tertahankan, menjadi gejala kanker payudara selanjutnya. Biasanya, gejala ini disertai dengan keluarnya cairan bening, berwarna cokelat, atau kuning dari puting.
Demikian Beberapa Ciri yang bisa anda Gunakan, Jangan sampai telat dalam Pengobatan Kanker Payudara
Resiko Kanker Payudara
Ada beberapa faktor lain yang sering dikaitkan dengan meningkatnya resiko terjadinya kanker payudara. Jika Anda terasuk dalam kriteria di bawah ini, maka ada baiknya Anda mulai berhati-hati.
- Perempuan : Resiko penyakit ini paling tinggi terjadi pada perempuan dan meningkat seiring dengan pertambahan usia.
- Usia : Kanker payudara paling banyak ditemukan pada wanita usia 50 tahun atau lebih tua.
- Riwayat keluarga : Jika Anda memiliki ibu, saudara perempuan, atau anak perempuan dengan riwayat kanker payudara, maka ada baiknya Anda mulai waspada. Bisa jadi Anda memiliki resiko lebih tinggi terdiagnosa kanker payudara.
- Genetik : Adanya mutasi gen yang diturunkan dari orang tua ke anak, seperti mutasi pada gen BRCA1 dan BRCA2, dapat memperbesar resiko penyebab kanker.
- Riwayat kanker : Perempuan yang sudah pernah menderita penyakit kanker payudara, sangat mungkin terkena untuk kedua kalinya.
- Pengguna obat yang mengandung hormon : Resiko kanker juga meningkat pada pengguna obat-obatan yang mengandung hormon, seperti pil kontrasepsi, bila dikonsumsi secara terus menerus selama lebih dari lima tahun.
- Waktu menstruasi dan menopause : Perempuan yang mengalami menstruasi dini (sebelum usia 12 tahun) atau mereka yang mengalami masa menopause di usia lebih dari 55 tahun, rentan teradap resiko kanker.
- Faktor lain : resko kanker juga rentan dialami oleh perempuan yang melahirkan anak pertamannya di atas usia 35 tahun, mengonsumi alkohol, atau perokok.
Anda dapat mengurangi resiko kanker dengan cara menjalani pola hidup sehat, seperti, menjaga pola makan, rajin berolahraga, menghindari konsumsi rokok dan alkohol.
Selanjutnya, bila Anda memiliki atau mencurigai salah satu ciri-ciri kanker payudara seperti di atas, ada baiknya Anda segera berkonsultasi ke dokter ahli.
Di MedicElle Clinic, kami memilki dokter spesialis bedah wanita yang fokus menangani penyakit payudara, yakni, dr. Sahar Bawazeer Sp.B . Dengan tindakan yang cepat dan tepat melalui pemeriksaan USG payudara atau mamografi, gejala kanker akan lebih dini terdeteksi sehingga peluang kanker payudara bisa disembuhkan juga akan semakin tinggi
Kami dapat membantu Anda terhubung langsung dengan dr. Sahar Bawazeer Sp.B, dokter spesialis bedah dan payudara wanita MedicElle Clinic dengan cara klik di sini.
